Jumat, 19 Juni 2015

Promise


Promise
(Inspired by Exo - Promise)

Terkadang, aku menutup mataku dan jatuh memikirkan kalian
Kalian terbiasa menghayalkan image-ku yang telah dikenal
Meskipun kecanggunganku, kalian masih menyukaiku tak peduli apapun yang terjadi
Tapi apakah aku pantas dicintai oleh kalian?

Ya, memang menjadi artis itu tak mudah. Kadang merasa sesak tetapi kadang juga menyenangkan. Bisa mengenal kalian, fans-fansku. Melihat kalian tersenyum saat mendengar nyanyian dan tarian kami. Bahkan berteriak dengan nyaringnya saat melihat kami diatas panggung. Menghibur kalian.

Terkadang aku berpikir, bagaimana kehidupan kalian. Apa saja yang kalian lewati. Apa yang kalian rasakan.

Aku berpikir, dengan diriku menjadi artis kalian pasti memikirkanku, memikirkan kami. Berkhayal bisa bertemu denganku, dengan kami semua. Berkhayal bisa mengenal kami. Dekat dengan kami. Bahkan berpikir bisa menjadi orang yang spesial di hati kami.

Namun, kadang aku gugup. Aku tak bisa menutupi kecanggunganku dihadapan kalian. Membuat suatu kesalahan, itulah yang tak kuharapkan. Tetapi, meski aku, kami, melakukan suatu kesalahan semuanya terlihat indah di mata kalian. Bukannya menjauh, kalian semakin mendekat. Semakin menyemangatiku, menyemangati kami. Semakin menyukaiku, menyukai kami meskipun kami melakukan kesalahan.

Tapi aku berpikir. Kami berpikir. Kami hanyalah manusia biasa, sama seperti kalian. Aku, kami kadang berpikir pantaskah kami dicintai oleh kalian?

Kalian yang selalu menungguku
Kalian yang selalu merangkulku dengan lengan kalian
Aku tidak lupa
Aku akan membuat kalian bahagia
Seperti kata 'we are one' yang telah aku katakan pada kalian

Aku, kami senang saat melihat kalian. Para fans yang tercinta. Kalian selalu menunggu kami. Merangkul kami saat kami terpuruk. Menyemangati kami. Itu sangat membuat hati kami hangat.

Aku, kami tak akan lupa pada kalian. Kami akan selalu membahagiakan kalian. Selalu membuat kalian tersenyum. Bersemangat saat melihat kami. Seperti slogan kami "We are one". Kita adalah satu. Kita tidak dapat terpisahkan.

Meskipun waktu berlalu, ada suatu kata yang tak bisa aku ungkapkan,
Hampir tenggelam di hatiku.
'Aku minta maaf' 'Aku mencintai kalian'
Meminta kalian untuk percaya padaku seperti saat ini
Aku akan memeluk dan menggenggam tangan kalian
Jika aku bisa mengungkapkan isi hatiku,
Aku akan mencurahkannya pada kalian.
Aku ingin melindungi kalian kapanpun.

Waktu demi waktu berlalu. Kita selalu bersama. Tetapi meski begitu ada suatu kata yang tak bisa aku, kami ucapkan dan hampir tenggelam di hati kami.

Aku minta maaf, kami minta maaf jika kami selama ini membuat kalian kecewa. Tetapi percayalah, kami sangat mencintai kalian. Aku mencintai kalian. Kami mencintai kalian.

Saat ini, kami hanya ingin kalian percaya pada kami. Kami tak akan membuat kalian kecewa lagi. Kami akan menggenggam tangan kalian. Jika bisa, aku ingin mengungkapkan semua pada kalian, mengungkapkan isi hati kami. Kami akan melindungi kalian. Para fans kami.

'Berbagai hal akan jadi lebih baik atau akan terlupakan seperti waktu berlalu'
Selama kata-kata menghibur itu mungkin tidak bisa sesuai dengan kalian, aku merasa gelisah lagi.
Jangan pergi. Aku ingin menggenggam balik tangan kalian.
Aku tahu itu sulit untuk terus
mempercayaiku semenjak janji itu rusak sekali.
Bagaimanapun, aku ingin tetap bersama kalian selamanya, hidup dan berbagi napas.

"Berbagai hal akan jadi lebih baik atau akan terlupakan seperti waktu berlalu". Ya itulah yang selalu kami ucapkan kepada kalian. Semuanya akan indah pada waktunya. Tetapi jika kata-kata menghibur itu sudah tak sesuai bagi kalian, kami merasa sangat sedih dan gelisah.

Jangan pergi, jangan pergi dari kami. Kami ingin sekali menggenggam tangan kalian satu per satu. Memberikan kehangatan bagi kalian.

Maafkan kami yang tak bisa menepati janji kami. Aku tahu, kami tahu. Jika janji itu rusak, kalian pasti susah percaya pada kami lagi. Meski begitu, kami ingin bersama kalian.

Selamanya bersama dengan kalian. Berbagi kehangatan, berbagai napas dan hidup bersama.

Aku harap kita bahagia seperti di awal. Terimakasih, aku minta maaf, aku mencintai kalian.
Walaupun jika aku memberikan semua yang ku punya pada kalian, itu tidak
akan cukup.
Aku akan melindungimu dengan seluruh hidupku.
Yeah tidak apa-apa hanya ikuti aku.

Aku, kami berharap kita bisa bahagia seperti dulu. Seperti di awal. Saat melihat senyum kalian saat kami dipanggung. Bernyanyi untuk kalian. Menari untuk kalian. Aku, kami ingin seperti itu.

Kami ucapkan terimakasih untuk kalian yang mencintai kami selama ini. Maafkan kami yang kadang membuat kalian kecewa. Tetapi percayalah, kami sangat mencintai kalian, para fans tercinta.

Meskipun kami memberikan apa saja untuk kalian, itu semua tidak cukup membayar kesetiaan kalian kepada kami. Semuanya tidak akan cukup.

Kami akan melindungi kalian. Merangkul kalian dengan nyanyian dan tarian kami di atas panggung. Tak apa, tetap ikutilah kami. Setialah kepada kami.

Kau yang selalu menungguku
Sungguh-sungguh terus, berterimakasih pada 'kalian'
Aku tidak akan pernah lupa
Aku akan membuat kalian bahagia
Seperti kata 'we are one' yang telah aku katakan pada kalian.

Kalian yang sungguh-sungguh kepada kami. Menunggu kami, setia pada kami. Terima kasih yang dapat kuucapkan, kami ucapkan kepada kalian.

Kami berjanji, kami tak akan lupa. Kami akan membuat kalian bahagia. Ingalah kata-kata ini "We are one". Kita satu, kita tidak dapat terpisahkan.

Meskipun ini mungkin sulit dan melelahkan,
Aku akan pergi ke atas panggung lagi
Sekali lagi, aku akan mendorong diriku untuk melakukannya.
Untuk kalian yang telah menungguku.
Aku akan memeluk dan menggenggam tangan kalian.
Jika aku bisa mengungkapkan isi hatiku,
Aku akan mencurahkannya pada kalian.

Menjadi orang terkenal memang melelahkan dan sulit bagi kami. Meski begitu, kami akan pergi ke atas panggung lagi. Aku, kami mendorong diri kami. Kami sangat ingin melihat senyuman kalian. Wajah bahagia kalian. Untuk kalian yang telah menunggu kami.

Kami akan memeluk kalian. Menggenggam tangan kalian. Jika kami bisa mengungkapkan isi hati kami. Kami akan mengungkapkannya kepada kalian.

Hari yang riang-gembira itu
Panggung di hari ulang tahunku, aku akan menghabiskannya bersama kalian.
Satu demi satu kata dari kalian yang menyorakiku (terima kasih)
Aku janji
Janji padaku

Kita menghabiskan waktu yang membahagiakan di panggung ini bersama-sama. Di hari ulang tahunku, ulang tahun kami. Kita menghabiskan waktu bersama. Bernyanyi lagu ulang tahun bersama dan berdoa bersama.

Satu persatu kata menyorakiku, menyoraki kami. "Terimakasih" itulah yang kalian katakan padaku, kepada kami semua. Dengan senyum yang tercetak di wajah kalian.

Aku berjanji, kami berjanji pada kalian. Kami akan membuat kalian tersenyum, tertawa dan bahagia. Dan berjanjilah kepada kami, kalian akan bahagia, tersenyum, dan tertawa karena kami.

Ketika perasaan hati kalian sangat sakit, aku dengan pasti akan merangkul kalian.
Meskipun waktu berlalu, ada suatu kata yang tak bisa aku ungkapkan,
Hampir tenggelam di hatiku.
'Aku minta maaf' 'Aku mencintai kalian'
Meminta kalian untuk percaya padaku seperti saat ini
Aku akan memeluk dan menggenggam tangan kalian.

Ketika perasaan kalian sakit karena kami, kami akan merangkul kalian. Menghibur kalian dengan penampilan terbaik kami. Hingga membuat kalian tersenyum tulus. Bahagia.

Meskipun waktu berlalu suatu kata tak bisa kami ungkapkan pada kalian. "Aku, kami minta maaf. Kami mencintai kalian."

Aku, kami hanya ingin kalian percaya kepada kami saat ini. Kami berjanji akan menggenggam tangan kalian. Memeluk kalian. Menghibur kalian. Membuat kalian tertawa dan tersenyum saat bersama kami. Berjanjilah pada kami untuk selalu tersenyum dan bahagia.

Jika kita akan tetap bersama sampai akhir,
Aku akan mencurahkan isi hatiku pada kalian.

Jika kita tetap bersama sampai akhir nanti. Aku, kami, member Exo akan mencurahkan seluruh isi hati kami kepada kalian. Exo-L tercinta. Kami berjanji, kami berjanji....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar